Kejadian 12:1-20
KonteksKejadian 11:1
KonteksRoma 3:24-26
Konteks3:24 dan oleh kasih karunia j telah dibenarkan k dengan cuma-cuma karena penebusan 7 l dalam Kristus Yesus. 3:25 Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian m karena iman, dalam darah-Nya 8 . n Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan o dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya. 3:26 Maksud-Nya ialah untuk menunjukkan keadilan-Nya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.
Roma 5:6
Konteks5:6 Karena waktu kita masih lemah, s Kristus telah mati untuk kita orang-orang durhaka t pada waktu yang ditentukan u oleh Allah.
Roma 5:8
Konteks5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, v ketika kita masih berdosa.
Roma 5:10
Konteks5:10 Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, z diperdamaikan a dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya 9 ! b
Efesus 1:7
Konteks1:7 Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya r kita beroleh penebusan, s yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan t kasih karunia-Nya,
Efesus 1:1
KonteksPengkhotbah 3:18
Konteks3:18 Tentang anak-anak manusia aku berkata dalam hati: "Allah hendak menguji mereka dan memperlihatkan kepada mereka bahwa mereka hanyalah binatang. x "
Wahyu 5:9
Konteks5:9 Dan mereka menyanyikan suatu nyanyian f baru katanya: "Engkau layak g menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu h Engkau telah membeli i mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa. j
Wahyu 14:3-4
Konteks14:3 Mereka menyanyikan suatu nyanyian baru g di hadapan takhta dan di depan keempat makhluk h dan tua-tua i itu, dan tidak seorangpun yang dapat mempelajari nyanyian itu selain dari pada seratus empat puluh empat ribu j orang yang telah ditebus dari bumi itu. 14:4 Mereka adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dengan perempuan-perempuan 11 , karena mereka murni k sama seperti perawan. Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi. l Mereka ditebus dari antara manusia m sebagai korban-korban sulung n bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.
[12:1] 1 Full Life : PERGILAH DARI NEGERIMU.
Nas : Kej 12:1
Pada saat ini Abram belum diberitahukan ke mana Allah akan menuntunnya (Ibr 11:8). Malah ia harus mengadakan perjalanan di bawah bimbingan Tuhan yang langsung.
[12:3] 2 Full Life : OLEHMU SEMUA KAUM DI MUKA BUMI AKAN MENDAPAT BERKAT.
Nas : Kej 12:3
Inilah nubuat kedua dalam Alkitab mengenai kedatangan Kristus
(lihat cat. --> Kej 3:15).
[atau ref. Kej 3:15]
- 1) Ayat ini berbicara mengenai berkat rohani yang akan disalurkan melalui keturunan Abraham. Paulus menyatakan bahwa berkat ini menunjuk kepada Injil Kristus yang ditawarkan kepada semua bangsa (bd. Gal 3:8,16).
- 2) Janji Allah kepada Abram menyatakan bahwa sejak semula maksud Injil
adalah untuk memberkati semua bangsa dengan keselamatan dan kemurahan.
Allah kini melaksanakan maksud itu melalui Yesus Kristus dan umat-Nya
yang setia yang bersama-sama menanggung beban-Nya dengan mengutus para
pemberita Injil kepada semua bangsa di bumi. Ayat ini menjadi landasan
bagi tugas misi di seluruh dunia
(lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).
[12:4] 3 Full Life : PERGILAH ABRAM SEPERTI YANG DIFIRMANKAN TUHAN.
Nas : Kej 12:4
Sejak awal kisah ini menekankan kebenaran bahwa ketaatan kepada Allah perlu untuk suatu hubungan yang menyelamatkan dengan Allah.
- 1) Abram menaati Firman Tuhan. Ketaatannya meliputi tindakannya
meninggalkan rumah dan negerinya serta percaya pemeliharaan, bimbingan,
dan janji-janji Allah
(lihat cat. --> Kej 12:1;
lihat cat. --> Yak 2:17;
lihat cat. --> 1Yoh 2:4).
- 2) Seperti Abram, semua orang yang percaya kepada Kristus dipanggil
untuk meninggalkan "negeri ... sanak saudara ... rumah bapamu"
(Kej 12:1) untuk mengikut Yesus dalam pengertian mencari "tanah air
yang lebih baik, yaitu tanah air sorgawi" (Ibr 11:16;
lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).
[12:7] 4 Full Life : TUHAN MENAMPAKKAN DIRI KEPADA ABRAM.
Nas : Kej 12:7
Inilah pertama kalinya Alkitab menyatakan dengan terus terang bahwa Allah "menampakkan diri" kepada seseorang, sekalipun masuk akal untuk percaya bahwa Allah sudah menampakkan diri kepada Adam dan yang lain (bd. Kej 2:15-16,22; 3:8). Bahwa peristiwa ini menjadi suatu manifestasi tampak yang obyektif dari Allah dalam bentuk manusia ditunjukkan dalam Kej 18:1-3,9-33 (bd. Kel 33:18-23). Penampilan Tuhan secara kelihatan disebut "teofani" -- yaitu, manifestasi Allah
(lihat cat. --> Kel 3:2).
[atau ref. Kel 3:2]
Tanah yang dijanjikan Allah kepada Abram adalah tanah Kanaan (nama kuno untuk Palestina), sepanjang pantai tenggara Laut Tengah.
[12:10] 5 Full Life : KELAPARAN TIMBUL DI NEGERI ITU.
Nas : Kej 12:10
Ketaatan kepada Allah tidak berarti bahwa kita tidak akan menghadapi persoalan dan pencobaan yang serius.
- 1) Abram baru saja sampai di tempat tujuan ketika ia mengalami kekecewaan pahit. Persoalannya terdiri atas istri yang mandul (Kej 11:30), perpisahan dengan keluarganya (Kej 12:1), dan bencana kelaparan yang menghalau dia dari tanah itu.
- 2) Sebagaimana diteladani Abram, orang percaya yang berusaha untuk
melayani Tuhan dan menaati Firman-Nya hendaknya jangan merasa aneh
apabila menghadapi halangan-halangan besar, kesukaran, dan persoalan.
Iniliah cara yang sering kali dipakai Allah untuk orang yang dipanggil
untuk menaati-Nya. Dalam kasus semacam itu kita harus tetap maju dengan
taat dan keyakinan bahwa Allah masih bekerja demi kepentingan kita dalam
mencapai maksud-Nya
(lihat cat. --> Mat 2:13).
[atau ref. Mat 2:13]
[12:13] 6 Full Life : KATAKANLAH BAHWA ENGKAU ADIKKU.
Nas : Kej 12:13
Kepercayaan Abram kepada Allah gagal sejenak, sehingga mengakibatkan penipuan yang berdosa dan pembuangan yang memalukan dari Mesir (Kej 12:19-13:1). Ayat-ayat ini menunjukkan betapa jujurnya Firman Allah tentang kehidupan orang kudus. Sekalipun Abram bertobat, kegagalannya secara moral tidak ditutupi. Kegagalan semacam itu sungguh-sungguh mengingatkan semua orang percaya untuk tidak memandang keadaan, melainkan percaya janji-janji dan kesetiaan Allah. Kegagalan Abram juga mendorong kita karena menyatakan bagaimana Allah dengan kemurahan-Nya bekerja untuk menuntun Abram kembali kepada kehendak dan maksud-Nya.
[3:24] 7 Full Life : OLEH KASIH KARUNIA TELAH DIBENARKAN DENGAN CUMA-CUMA KARENA PENEBUSAN.
Nas : Rom 3:24
Ayat ini mengandung dua kata yang sering dipakai Paulus untuk menyatakan keselamatan, "dibenarkan" dan "penebusan". Untuk pembahasan mengenai kedua konsep ini,
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN.
[3:25] 8 Full Life : DARAH-NYA.
Nas : Rom 3:25
PB menekankan beberapa kebenaran mengenai kematian Kristus.
- 1) Kematian itu suatu pengorbanan, yaitu korban darah-Nya (bd. 1Kor 5:7; Ef 5:2)
- 2) Kematian itu adalah untuk orang lain, yaitu Dia tidak mati bagi diri sendiri, tetapi untuk orang lain (Rom 5:8; 8:32; Mr 10:45; Ef 5:2).
- 3) Kematian itu bersifat penggantian, yaitu Kristus mengalami kematian
sebagai hukuman atas dosa kita, sebagai pengganti kita (Rom 6:23;
lihat art. HARI PENDAMAIAN).
- 4) Kematian itu adalah mendamaikan, yaitu kematian Kristus demi orang berdosa memuaskan sifat Allah yang benar dan keadaan moral-Nya, sehingga dengan demikian mengalihkan murka Allah dari orang berdosa yang bertobat. Integritas Allah menuntut bahwa dosa dihukum dan korban pendamaian dibuat untuk kita. Melalui korban pendamaian oleh darah Kristus, kekudusan Allah tetap tidak berkompromi dan Dia sanggup menyatakan kasih karunia dan kasih-Nya dalam keselamatan dengan adil. Harus ditekankan bahwa Allah sendirilah yang telah menetapkan Kristus sebagai korban pendamaian. Allah tidak perlu diajak untuk menunjukkan kasih dan belas kasihan-Nya, sebab "Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus" (2Kor 5:19; bd. Yoh 3:16; Rom 5:8; 8:3,32; 1Kor 8:6; Ef 4:4-6).
- 5) Kematian itu adalah penebusan, yaitu suatu korban untuk menebus atau membayar kerugian karena dosa. Dalam pengertian ini, kematian Kristus sebagai korban adalah dalam rangka meniadakan kesalahan akibat dosa. Melalui kematian Kristus kesalahan dan kuasa dosa yang memisahkan Allah dengan orang percaya ditiadakan.
- 6) Kematian Kristus itu mujarab, artinya kematian-Nya sebagai korban pendamaian mengandung khasiat untuk menghasilkan efek penebusan penuh yang diinginkan, bila kita menerimanya dengan iman.
- 7) Kematian itu adalah kemenangan, yaitu di salib Kristus berjuang dan
menang atas kuasa dosa, Iblis, dan segala kekuatan jahat yang
membelenggu manusia. Kematian Kristus adalah kemenangan awal Allah atas
musuh-musuh rohani Allah dan manusia (Rom 8:3; Yoh 12:31-32;
Kol 2:15). Jadi, kematian Kristus bersifat menebus. Dengan membayar
tebusan dengan hidup-Nya sendiri (1Pet 1:18-19), Dia membebaskan
kita dari musuh yang memperbudak umat manusia, yaitu dosa (Rom 6:6),
kematian (2Tim 1:10; 1Kor 15:54-57) dan Iblis (Kis 10:38),
sehingga membebaskan kita untuk melayani Allah (Rom 6:18;
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
Semua hasil di atas dari kematian Kristus sebagai korban membuka peluang keselamatan bagi semua orang, tetapi hanya benar-benar dialami oleh mereka yang oleh iman menerima Yesus Kristus dan kematian-Nya bagi mereka.
[5:10] 9 Full Life : DISELAMATKAN OLEH HIDUP-NYA.
Nas : Rom 5:10
Keselamatan orang percaya terletak dalam darah Kristus dan hidup kebangkitan-Nya, yang dengannya orang percaya diampuni dan didamaikan dengan Allah. Inilah awal keselamatan (Rom 3:21-26; 4:5-9). Seorang percaya terus diselamatkan oleh iman yang hidup dan persekutuan dengan Kristus yang hidup
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
Jikalau Allah begitu mengasihi kita sehingga mengirim Anak-Nya untuk mati ganti kita pada saat kita masih berseteru, apa lagi sekarang setelah kita menjadi anak-Nya, Dia akan membuat segala persediaan untuk menyelamatkan kita dari murka yang akan datang melalui iman kita dalam Anak-Nya (Rom 4:22-5:2; 5:9-10; 1Kor 1:30; Fili 2:12-16; Kol 3:3-4; 1Tes 1:10; 2Tim 2:12; Yak 1:12;
lihat cat. --> Wahy 2:7).
[atau ref. Wahy 2:7]
[1:1] 10 Full Life : DALAM KRISTUS YESUS.
Nas : Ef 1:1
Setiap orang percaya "yang setia" memiliki hidup hanya "dalam Kristus Yesus".
- 1) Istilah " dalam Kristus", "dalam Tuhan", "dalam Dia", dst. muncul
160 kali dalam surat-surat Paulus (36 kali di Efesus). "Dalam Kristus"
berarti bahwa orang percaya kini hidup dan bertindak dalam lingkungan
Kristus Yesus. Persatuan dengan Kristus merupakan lingkungan baru orang
tertebus. Orang percaya "dalam Kristus" secara sadar memiliki hubungan
erat dengan Tuhan mereka, dan dalam hubungan ini kehidupan mereka
dipandang sebagai kehidupan Kristus yang hidup dalam diri mereka
(lihat cat. --> Gal 2:20).
[atau ref. Gal 2:20]
Persekutuan pribadi ini dengan Kristus adalah hal yang terpenting dalam pengalaman Kristen. Persatuan dengan Kristus diterima sebagai karunia Allah melalui iman. - 2) Alkitab membandingkan kehidupan baru kita "dalam Kristus" dengan
kehidupan lama yang belum diperbaharui "dalam Adam." Sedangkan kehidupan
lama itu bercirikan ketidaktaatan, dosa, keterkutukan, dan kematian,
kehidupan baru kita "dalam Kristus" bercirikan keselamatan, hidup di
dalam Roh, kasih karunia yang berkelimpahan, kebenaran, dan hidup kekal
(lih. Rom 5:12-21; 6:1-23; 8:1-39; 14:17-19; 1Kor 15:21-22,45-49;
Fili 2:1-5; 4:6-9;lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[14:4] 11 Full Life : TIDAK MENCEMARKAN DIRINYA DENGAN PEREMPUAN-PEREMPUAN.
Nas : Wahy 14:4
Ungkapan ini dapat dipahami dengan sangat baik dalam pengertian rohani. 144.000 pemenang itu tetap menjaga kekudusannya dengan menolak untuk menyesuaikan diri dengan sistem dunia yang berdosa
(lihat art. HUBUNGAN ORANG KRISTEN DENGAN DUNIA)
atau untuk menjadi bagian dari gereja sesat pada hari-hari terakhir
(lihat cat. --> Wahy 17:1).
[atau ref. Wahy 17:1]
Perhatikanlah watak mereka yang akan dekat dengan Kristus di sorga.
- 1) Mereka dipisahkan dari dunia dan jemaat yang murtad
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
- 2) Mereka mengikuti Kristus (bd. Mr 8:34;
lihat cat. --> Yoh 14:21).
[atau ref. Yoh 14:21]
- 3) Mereka menyerahkan diri kepada Allah dan Kristus (ayat Wahy 14:4).
- 4) Mereka tidak berkata-kata dusta (ayat Wahy 14:5; bd. Wahy 21:27-22:15).
- 5) Secara moral mereka tak bercacat
(lihat art. PENGUDUSAN).